Suporter Manchester United Mulai Bosan!

Suporter Manchester United Mulai Bosan! – David Moyes tiba di Carrington pagi hari kemarin, dia sudah mencoba untuk menyemangati timya untuk menghadapi pertandingan melawan Arsenal pada tengah pekan ini. Suporter sedang tak percaya, dan para staff juga sedang menderita, Moyes juga merasakan hal yang serupa. Tak ada satupun pihak yang berasosiasi dengan Manchester United dan mengalami sakit yang lebih daripada yang dirasakan Moyes. Dia telah mengambil resiko dalam karir manajerialnya dengan mengambil kesempatan ini. dia memang sangat bangga akan pekerjaannya, dia selalu mempersiapkan segalanya, dia juga memperhatikan para pemainnya, terutama dengan kenyataan bahwa dia merupakan orang baru di Old Trafford. Mengalami 10 kekalahan dalam arahan Moyes, Manchester United telah jatuh dalam kubangan lumpur inkonsistensi sejak ditinggal oleh Alex Ferguson. United juga tampil tak bersemangat, yang menjadi ciri khas mereka selama ditangani oleh manajer asal Skotlandia tersebut.

Suporter Manchester United Mulai Bosan! – Saat terakhir kali Sir Alex tampil berpidato di lapangan Old Trafford, para fans Manchester United sejak saat itu sudah menjadi pihak yang selalu mendukung orang baru tersebut, mereka bahkan sengaja tak menyanyikan nama sang pendahulu di keadaan sulit, nama Moyes-lah yang sering mereka nyanyikan. Tapi seiring dengan hasil buruk yang tidak biasa bagi klub seperti Manchester United, Scott, seorang warga asli Manchester dan telah menonton pertandingan United sejak dia masih remaja mengatakan bahwa hasil imbang melawan Fulham dan terbatasnya referensi taktik dari rencana pertandingan Moyes melawan tim dasar klasemen menjadi titik balik hubungan antara suporter dan David Moyes. Tribun Stretford End tetap menyanyikan “Every single one uf us stand by David Moyes’ walau dengan nada yang lebih pelan daripada biasanya, apalagi setelah Fulham menyamakan kedudukan.

Suporter Manchester United Mulai Bosan! – Mereka mulai semakin malas menyanyikan lagu tersebut. Moyes tak bisa mengalahkan strategi Rene Meulensteen, pelatih yang dibiarkannya pergi. “Di babak pertama, sangat menyakitkan untuk melihat tim bermain melebar dan memaksa melakukan umpan silang, padahal taktik tersebut terbukti tidak berguna,” lanjut Scott. “Semua orang yang berada disekitar saya sedang tertawa mengingat kekonyolan yang dilakukan Moyes. Apakah Moyes melakukan perubahan dibabak kedua?” “Tidak. Dia masih berkeras kepala dengan rencananya. Gol pertama adalah bola datar dari Mata pada Van Persie dan gol kedua dari Carrick adalah bola defleksi. Jadi melepas 81 umpan silang dengan percuma.”

Suporter Manchester United Mulai Bosan! – “Komentar dari Meulensteen dan pemain Fulham Dan Burn tentang bagaimana mudahnya taktik United dibaca hanya mengkonfirmasi keterbatasan Moyes. Mata adalah salah satu pemain terbaik di liga untuk beberapa musim terakhir, dan daripada memainkannya dengan posisi yang tepat, Moyes malah menaruhnya sebagai winger.” Apakah pria seperti itu bisa menjadi orang yang akan membawa United mengejar ketertinggalan 9 angka dari Liverpool di peringkat keempat?